Isa mengusir setan dari seorang anak yang bisu
Salah seorang dari antara orang banyak itu menjawab, “Ya Guru, aku membawa kepada-Mu anakku yang laki-laki. Ia dibelenggu oleh setan yang membuatnya bisu.
Apabila setan itu menyerang,anakku dibantingnya ke tanah,lalu mulutnya mengeluarkan buih,giginya berkertak,dan tubuhnya menjadi kejang.Mereka membawa anak laki-laki itu kepada Isa. Pada waktu setan itu melihat Isa,ia segera membuat anak itu kejang-kejang.
Kemudian anak itu jatuh ke tanah dan tergulingguling dengan mulut mengeluarkan buih.Isa bertanya kepada ayah anak itu,“Sudah berapa lama hal ini terjadi Padanya?” Jawabnya, “Sejak ia masih kecil. Setan itu kerap kali mencampakkannya ke dalam api atau ke dalam air untuk membinasakannya. Seandainya Engkau dapat berbuat sesuatu, kasihanilah kami dan tolonglah kami.”Sabda Isa kepadanya, “Apa katamu? Seandainya dapat? Segala sesuatu mungkin bagi orang yang percaya.”Dengan segera ayah anak itu berseru, “Aku percaya! Tolonglah agar aku lebih percaya lagi!”
Ketika Isa melihat orang banyak berlarian datang dan berkerumun,dihardik-Nya setan itu.Sabda-Nya, “Hai setan penyebab bisu dan tuli,Kuperintahkan, keluarlah dari anak ini dan jangan belenggu dia lagi!” Kemudian sambil membuat anak itu kejang-kejang hebat, keluarlah setan itu sambil berteriak.Anak itu menjadi seperti orang mati,sehingga banyak orang berkata,“Ia meninggal!”Tetapi Isa memegang tangan anak itu dan menolongnya bangun,lalu berdirilah anak itu.
Isa mengajar dengan wibawa dan mengusir setan
Kemudian Isa pergi ke Kapernaum,sebuah kota di Galilea. Di situ Ia mengajar orang pada hari-hari Sabat. Orang orang merasa heran atas pengajaran-Nya, karena kata-kata-Nya penuh dengan wibawa.Di rumah ibadah itu ada seorang yang kerasukan setan.Orang itu berteriak dengan suara yang nyaring, “Apa sangkut paut-Mu dengan kami, hai Isa orang Nazaret? Apakah Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau, yaitu Yang Suci, yang datang dari Allah.”
Isa menghardiknya, “Diam,keluar dari orang ini!” Kemudian setan itu membanting orang itu ke tengah-tengah orang banyak,lalu keluar tanpa menyakitinya. Semua orang tercengang. Mereka berkata seorang kepada yang lain, “Hebat sekali perkataan-Nya! Dengan wibawa dan dengan kuasa yang besar Ia memerintahkan setan-setan itu keluar,dan mereka pun keluar!”Lalu tersebarlah berita tentang Dia ke mana-mana di sekitar wilayah itu.